Terkait Flayer yang Beredar, Ketua KPU Bantah, Itu Bukan Produk KPU Jeneponto

    Terkait Flayer yang Beredar, Ketua KPU Bantah, Itu Bukan Produk KPU Jeneponto
    Terkait flayer yang beredar di media sosial. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jeneponto, Asming Syarif membantah. Bahwa hal tersebut sama sekali tidak benar.

    JENEPONTO, SULSEL - Terkait flayer yang beredar di media sosial. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jeneponto, Asming Syarif membantah. Bahwa hal tersebut sama sekali tidak benar.

    Kata Asming, Flayer KPU Jeneponto yang beredar sebelumnya sudah diubah (diedit) oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

    "Terkait flayer yang beredar ini, bukan produk KPU Jeneponto, itu kerjaan orang-orang yang tidak bertanggungjawab, " bantah Asming.

    "Kelihatan sekali, flayer produk KPU Jeneponto itu diedit, ditimpali, " sambung Asming kepada media melalui pesan via whatsApp, Rabu (13/11/2024).

    Ketua KPU Jeneponto, Asming mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk tetap menjaga pelaksanaan Pilkada damai dan tetap berkomitmen untuk tidak menyebarkan berita hoaks,  singkatnya.

    Berikut Flayer KPU Jeneponto yang benar ✔

    Flayer KPU yang terkesan dipolitisir ini dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Di mana Flayer KPU Jeneponto yang beredar sebelumnya adalah. "14 Hari Menuju HARI PEMILIHAN KEPALA DAERAH, Rabu, 27 November 2024.

    Namun, oknum menggantinya tanggal 15 dengan warna stabilo dan ditimpali warna hitam. Kemudian, pada bagian bawah tulisan " Datang ki' di TPS gunakan hak pilih Ta'. Oknum tak bertanggungjawab itu menambal lagi logo KPU dengan menulis ."Pilih Nomor 3" yang terkesan mengarahkan kesalah satu paslon tertentu. (*).

    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    Debat Publik Kedua di Makassar, Paslon Bupati...

    Artikel Berikutnya

    KPU Jeneponto Gelar Simulasi Putungsura...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Korem 012/TU Gelar Pembinaan Keluarga Besar TNI

    Ikuti Kami